Ular Laut di dalam Toples ? Temukan di Oceanographic Museum, Na Thrang Vietnam

JEJAKLANGKAHKU – Penampilan beragam ular-ular laut yang sudah diawetkan di dalam toples-toples ini menjadi pengalaman pertama saya menyaksikannya secara langsung dengan perasaan takjub bercampur ngeri-ngeri geli. Lha gimana tidak, ruangan seluas aula di Museum Oceanografi di kota Na Thrang, Vietnam ini, isinya adalah rak-rak tinggi menjulang hingga nyaris sampai ke langit-langit ruangannya dan menampung ratusan toples-toples berisi aneka hewan-hewan laut yang sudah diawetkan, diantaranya berbagai jenis ular-ular laut dengan tampilan meliuk-liuk di dalam toples tersebut.

Museum Oceanografi yang berada di sebuah kota tepi pantai di bagian selatan Vietnam ini yaitu di kota Na Thrang, bisa menjadi pilihan jalan-jalanmu saat berwisata ke Vietnam. Meski secara umum bangunan museum ini tidak tampak modern atau biasa aja tampak luar dan dalamnya, namun koleksi hewan-hewan lautnya lumayan banyak, dan sangat pas sebagai sarana belajar khususnya bagi anak-anak untuk mengenal biota laut maupun sejarah kehidupannya.

Nah dimana sih lokasi Museum Oceanografi ini berada ? Saat kunjungan lalu ke kota Na Thrang, sayapun memilih untuk menggunakan taksi ke tempat ini, karena lokasinya yang berada cukup jauh dari pusat kota Na Thrang. Bisa saja tersedia moda transportasi lainnya seperti bus ataupun sepeda motor yang bisa kita sewa, tapi berhubung waktu kunjungan saya terbatas, maka cara paling mudah adalah menggunakan taksi dengan biaya sekitar 70.000 dong (Rp 42.000), klo kamu perginya rame-rame ber-4 jadi bisa sharing cost taksinya. Jaraknya dari pusat kota Na Trang sekitar 10 km dan berada tepat di tepi pantai, karena sebenarnya kota Na Thrang ini sangat terkenal dengan keindahan dan panorama alam pantai dan lautnya, bahkan sangat banyak tersedia paket-paket wisata pulau ataupun scuba diving dan snorkeling, tapi kudu cek waktu yang tepat ya gaes, jangan seperti saat kunjungan saya di bulan Desember lalu, yang ada malah disambut hujan dan angin tiap hari, jadi gagal maning deh wisata pulau-pulaunya hahahah.

Secara umum, museum ini memamerkan lebih dari 20.000 spesimen laut baik dalam keadaan hidup maupun yang sudah diawetkan. Museum ini mulai dibuka secara umum sejak tahun 1922 dan juga menjadi sponsor berbagai penelitian dan proyek seperti program penangkaran, pelestarian dan regenerasi terumbu karang lokal. Museum yang terdiri dari 2 (dua) lantai ini merupakan bangunan peninggalan kolonial Perancis, dimana pada lantai dasar bisa ditemukan kolam-kolam kaca atau akuarium dari berbagai ukuran dan berisi hewan-hewan laut seperti hiu karang, kura-kura, ikan pari, berbagai terumbu karang serta rumput laut dari berbagai belahan dunia. Kitapun dapat melihat penjelasan dan deskripsi di setiap akuariumnya baik dalam bahasa Vietnam maupun bahasa Inggris.

Di lantai atas Museum ini juga bisa dijumpai spesimen yang diawetkan, kerangka hewan, replika kapal-kapal lokal dan artefak memancing. Juga ada kerangka ikan paus humpback yang ditemukan pada tahun 1994 di Provinsi Ha Nam Vietnam, sepanjang 18 meter dengan berat 18.000 kg, wew ! Selain itu terdapat ruangan khusus yang menggambarkan bencana alam, legenda, tradisi suci maupun budaya memancing di Vietnam.

Nah satu hal yang bikin gue penasaran adalah adanya sebuah ruangan besar yang tau gak gaes isinya apa? isinya ratusan toples-toples mulai dari toples dengan ukuran besar, sedang hingga kecil, yang isinya adalah berbagai hewan-hewan laut yang sudah mati dan diawetkan, weeeeww. Awalnya bingung, ini apaan ya? koq mirip jualan cumi dan ikan sih? eh taunya udah pada mati dan memang sengaja diawetkan untuk diabadikan jenis dan spesiesnya kali ya, keburu punah gitu deh. Nah yang bikin rada serem, ya itu tadi, jejeran toples yang isinya ular-ular laut yang meliuk-liuk di dalamnya, untung aja kaga bergerak, bisa jantungan kali kalo pas lagi ngintip di dekat toplesnya dan dia bergerak wkwkwkw. Intinya, semua ada disini deh, ada ular laut, aneka ikan laut, cumi-cumi, bintang laut, kuda laut, hingga jenis hewan laut yang sangat kecil pun bisa kamu amati, pelajari dan saksikan disini. Lumayan kan, bisa menikmati habitat laut sembari juga menikmati keindahan pantai Na Thrang karena lokasi museum ini yang juga berada tepat di tepi pantai.

Oiya, harga karcis masuknya adalah 30.000 dong (sekitar Rp 18.000) untuk orang dewasa dan 12.000 dong (sekitar Rp 7.200) untuk anak-anak, gak mahal kan ? So, ayo mengenal lebih dekat kehidupan biota laut di Museum Oceanografi Na Thrang !

– Na Thrang, Vietnam – Desember 2016 –

– My Trip My Happiness –