JEJAKLANGKAHKU – Sayapun gak habis pikir knapa bisa terdampar di Pulau Harapan ini. Tujuan awalnya sih adalah menghabiskan long wiken di Kepulauan Seribu, tapi masih gak tau bagian Pulau mana dari Kepulauan Seribu yang akan saya kunjungi, saking banyaknya pilihan gugusan pulau-pulau yang bisa kita kunjungi. Setelah browsing cukup lama, nampak bahwa banyak sekali agen travel yang menawarkan wisata ke pulau ini dan satu hal yang paling penting sebelum memutuskan akan ke pulau yang mana adalah, liat dulu di peta, lokasi dan posisi pulaunya seblah mana sih ?
Dari hasil pantauan peta Kepulauan Seribu inilah baru saya berani memutuskan untuk menghabiskan long wiken 3D2N ini di Pulau Harapan, kenapa ? karena letak dan posisinya yang sangat jauh dari daratan Jakarta yang secara logika, harusnya pantai-pantai dan lautnya masih sangat alami, bersih, jernih dan jauh dari polusi kota Jakarta, ditambah lagi banyaknya gugusan pulau-pulau kecil lainnya di sekitar Pulau Harapan yang artinya bisa puas-puasin dah Hopping Island !
Transportasi menuju Pulau Harapan bisa menggunakan kapal dan speed boat. Jika menggunakan kapal penumpang, maka starting pointnya adalah dari Muara Angke dengan tarif sekitar Rp 40 ribu/orang, sedangkan yang mau menggunakan speedboat maka starting pointnya dari Dermaga Marina Ancol dengan tarif yang sangat jauh berbeda yaitu Rp 500.000/orang pp. Jika menggunakan kapal dari Muara Angke maka waktu tempuh ke Pulau Harapan berkisar 3 s.d 4 jam, tergantung cuaca, sedangkan menggunakan speedboad hanya ditempuh dalam waktu 1,5 jam. Dalam trip kali ini saya memilih menggunakan speedboad, maksudnya biar bisa lebih santai, tapi ternyata tidak juga karena cuaca pada saat berangkat sangat tidak bersahabat. Ketinggian ombak sepertinya mencapai 2 meter, yang menyebabkan speedboad kami sempat berhenti di tengah laut sekitar Pulau Sepa akibat diterjang ombak sangat keras dari sisi kiri kapal (penumpang sempat teriak semua karena bunyi hempasan ombaknya seperti ledakan kapal). Petugas speedboad malah sempat mengumumkan untuk merapat ke Pulau Sepa jika memang cuaca masih ekstrim. Untungnya mendadak ombak reda dan speedboat bisa berjalan kembali pelan-pelan dan tiba di dermaga Pulau Harapan sekitar pukul 09.45 WIB (start dari Marina Ancol tepat jam 08.00 WIB…. ontime bow, jangan telat datangnya ya bro sis, dijamin pasti ditinggal klo telat !
Saat mulai memasuki pantai Pulau Harapan saya sempat bingung, sebenarnya saya sedang berada dimana sih? Lombok? Gili? Bali? saking amazingnya melihat degradasi warna air laut pantainya yang persis sama jika kita sedang wisata ke pantai-pantai indah lainnya di Indonesia. Mulai dari warna hijau kebiruan, biru muda, biru tua hingga degradasi sampai ke warna biru gelap, yang artinya kedalaman lautnya sangat tinggi, bisa kita jumpai disini. Disekeliling pantainya juga kita dapat menyaksikan banyaknya rumah-rumah ikan yang khusus dibangun sebagai tempat penangkapan dan pembiakan ikan laut. Jika kita memperhatikan pulaunya dengan cermat, maka sejauh mata memandang dari ujung kiri pulau hingga ke ujung kanan pulau, yang terpampang adalah deretan rumah-rumah penduduk, disebabkan Pulau Harapan ini adalah salah satu pulau di Kepulauan Seribu yang berpenduduk dan merupakan salah satu Kelurahan di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara. Itulah sebabnya fasilitas di pulau ini sangatlah lengkap, mulai dari Puskesmas, TK, SD, Homestay, Lapangan Tennis, Pengolahan Air Minum, Warung Makan, Pedagang Kaki Lima, Kantor Kelurahan, Pembiakan Penyu dan lain sebagainya, ada di pulau ini, serasa berada di perkampungan Jakarta aja nih.
Memasuki dermaga Pulau Harapan maka akan kita temui Taman Terpadu disisi seblah kiri. Taman ini merupakan tempat kongkow masyarakat disini, khususnya dimalam hari dan puncaknya di malam Minggu atau hari libur lainnya. Fasilitas yang ada ditaman ini adalah mainan bermain anak-anak, area taman tempat nge-band (biasanya ada musik band di malam Minggu), kios-kios dan warung-warung penjual makanan minuman serta hamparan penjual barbekyu seafood yang banyak muncul di malam hari. Jadi jangan kuatir gak bisa makan disini, karena penjual makanannya banyak, mulai dari menu indomie telur, nasi goreng, soto, dan sebagainya. Berbagai jenis minuman sachet juga lengkap seperti milo, kopi kapal api, nutrisari, susu, teh serta minuman dingin lainnya yang tersedia langsung di lemari pendinginnya. Satu hal yang paling saya suka adalah membeli makanan barbekyu nya yaitu sate Cumi. Harganya Rp 10.000 untuk 3 tusuk sate, tapi berhubung saya sudah berkenalan dengan ibu salah satu pemilik warung disini, jadinya dikasi 4 tusuk sate cumi dengan harga yang sama (horeeee). Oiya, banyak juga penjaja makanan gerobak yang nongkrong disekitar tepi pantainya, diantaranya menjual snack yang namanya Cilung Abon Telor (baru denger deh makanan ini). Meski blum sempat nyoba, tapi sudah terbayanglah rasanya, terbuat dari telor puyuh dan jadinya kaya kerak telor digulung gitu deh. Selain itu ada juga jajanan gerobak roti bakar, bakso, mie ayam, cilok dan sebagainya. Pokoknya…rame deh, tinggal milih, dijamin pasti jajan karena klo habis snorkeling atau berenang pasti cuapeknya setengah mati dan langsung laper…hahaha.
Secara umum, Pulau Harapan ini adalah menjadi base camp bagi wisatawan yang berkunjung ke sini. Mengapa demikian? karena sebenarnya spot wisata di lokasi Pulau Harapan ini tidak terlalu banyak. Namun karena pulau ini adalah pulau berpenduduk, maka fungsi utamanya dalam hubungannya dengan wisata adalah sebagai tempat tinggal atau homestay wisatawan. Oiya, penginapan disini tidak ada hotelnya, yang ada hanyalah homestay atau rumah-rumah penduduk yang disewakan. Tapi jangan kuatir, fasilitas homestaynya sudah lengkap koq, ada ACnya, kamar mandi dalam kamar, TV, Kipas Angin, Kasur, Tikar, Jemuran, bahkan tinggal order makanan untuk sarapan, lunch dan dinner juga lengkap dalam paket homestaynya.
So, apa yang bisa kita nikmati dalam wisata ke Pulau Harapan ini ?
- Hopping Island (Jelajah Pulau) : inilah baru namanya Pulau Seribu karena tepat disekeliling Pulau Harapan ini bertebaran pulau-pulau kecil yang banyak sekali jumlahnya, ada puluhan pulau kali ! Untuk dapat menjelajahnya, sewalah kapal beserta guidenya yang akan mengantarkan kita menjelajah pulau-pulau tersebut. Dan jangan lupa, siapkan kamera dan aksesori untuk foto session bagi yang gemar fotografi maupun foto-foto selfie karena sangat banyak spot foto yang cantik di pulau-pulau tersebut.
- Snorkeling & Diving : spot untuk snorkeling juga tersebar di sekitar Pulau Harapan. Secara umum, underwaternya sangat bersih dan jernih. Namun perlu diwaspadai beberapa biota laut yang cukup berbahaya dan banyak disini diantaranya : bulu babi dan ikan batu (ikan beracun). Jangan sekali-kali menginjak karang jika sedang snorkeling ataupun berenang jika tidak ingin terkena duri bulu babi ataupun diserang ikan batu dengan racunnya yang berbahaya. Untuk scuba diving, hanya bisa dilakukan dibeberapa spot pulau tertentu, seperti di pulau Bira Besar, Pulau Sepa, Pulau Putri dan sebagainya.
- Taman Biota Laut : saat ini sudah dibuka spot Taman Biota Laut yang diinisiasi oleh Departemen Kehutanan dimana kita dapat melihat pengembangbiakan penyu dan tanaman mangrove.
- Hutan Mangrove : disisi ujung Pulau Harapan yang mengarah ke Pulau Kelapa dapat dijumpai hamparan tanaman Mangrove disepanjang sisi pantainya. Spot yang indah untuk berfoto dan menyambut sunset di sore hari.
- Kuliner Seafood Bakar : yang pasti, seafoodnya berasa sangat segar dan manis, fresh from the ocean. Tinggal pesan menu seafoodnya, ikan, cumi, udang, dan langsung dibakar di depan homestay.
Nah dalam wisata saya selama 3 hari 2 malam ini, saya berhasil menjelajah 9 pulau dengan 3x snorkeling (itupun belum puas juga, hehehe). Mau tau gimana rasanya di setiap jejaklangkahku di pulau-pulau tersebut ? Artikelnya nyusul ya bro sis !
NB : Jangan buang sampah sembarangan di pulau maupun di lautnya. Buang sampah di tempat yang telah disediakan karena sudah ada petugas kapal khusus yang akan mengangkut dan membuang ke tempatnya. Keep our Beach & Islands Clean !!!
– Pulau Harapan, April 2015 –
– I Love The Blue of Indonesia –
‘- My Trip My Happiness –
Artikel terkait :
1. Kura-Kura & Hiu dalam satu Ekosistem di Taman Biota Laut Pulau Harapan, Kepulauan Seribu
Unquestionably consider that which you stated. Your favorite justification appeared to be on the net the easiest factor to take into account of. I say to you, I certainly get annoyed at the same time as other people consider issues that they plainly do not know about. You managed to hit the nail upon the highest and outlined out the entire thing without having side effect , folks can take a signal. Will likely be back to get more. Thanks
Kemarin 3d2n biaya kisaran berapa ka berikut keliling 9 pulau kecuali tiket boat yg dari marina ya ka..
Jadi pengen soalnya nih
Terimakasih.
kalo open trip yg 3d2n kayanya sekitar 480ribu (termasuk tiket kapal ferry pp dr muara angke), tapi untuk mengunjungi semua pulau itu saya nambah lagi sewa kapal setengah hari di hari terakhir ke pulau Sepa, pulau Gusung, dll seharga Rp 350rb…soalnya yg open trip acaranya sudah selesai di hari ke-3 makanya saya nambah sewa kapal sendiri..