Angel’s Billabong, Surga Tersembunyi di Balik Bebatuan Pantai Nusa Penida Bali

JEJAKLANGKAHKU – Kalo biasanya kita berenang di kolam renang yang relatif tenang dan nyaman, maka boleh dong sesekali merasakan berenang atau sekedar berendam di semacam kolam namun dalam nuansa alami dan penuh tantangan. Salah satunya bisa dijumpai saat traveling ke Pulau Nusa Penida Bali dimana lokasi kolam alami ini berada diantara bebatuan dan tebing di tepi pantai dan berdekatan lokasinya dengan Pantai Pasih Uug yang sangat terkenal karena keindahan bentuk tebing batu tepi pantainya yang membentuk sebuah lubang raksasa nan unik.

angel billabong nusa penida 0
Angels Billabong Nusa Penida Bali

Untuk sampai ke Pulau Nusa Penida, maka kita dapat menyeberang menggunakan speedboat dari dermaga penyebrangan di Sanur Bali. Saat ini sudah banyak sekali operator speedboat yang melayani trayek Sanur – Nusa Penida dan berangkat hampir setiap jamnya, jadi silahkan pilih dan sesuaikan dengan waktumu ya gaes. Jika ingin lebih puas mengeksplore keindahan Pulau Nusa Penida, maka saran saya sebaiknya menginap saja di pulaunya, atau bisa juga mengambil trayek dari Sanur ke Pulau Nusa Lembongan atau Pulau Nusa Ceningan kemudian menginap di pulau tersebut dan bisa mengambil paket seharian tour dengan starting point dari Pulau Nusa Lembongan atau dari Pulau Nusa Ceningan menuju ke Pulau Nusa Penida, karena lokasi ketiga pulau ini sangatlah berdekatan.

Jika sudah sampai di Pulau Nusa Penida, maka perjalanan darat di pulaunya dapat dilanjutkan menggunakan sepeda motor (bisa sewa di pulau ini, sekalian sewa guidenya karena kamu pasti akan pusing mencari lokasinya yang super susah, terpencil gitu deh) atau juga bisa menyewa mobil (meskipun tarifnya lumayan mahal, karena masih terbatas jumlah mobil sewanya). Saat kunjungan lalu, saya sempat menyewa mobil seharga Rp 400 ribu untuk trip seharian mengelilingi pulau ini ke beberapa tempat yang lokasinya berdekatan, karena kalau kita memilih beberapa lokasi wisata yang jaraknya cukup berjauhan, maka ongkos sewa mobilnya juga menjadi lebih mahal. Dan, mobilnya juga bukan sejenis Avanza berAC, tapi semacam mobil angkot gitu deh bro sis, lengkap dengan AC alam alias buka kaca jendela wkwkkw. Gak pa pa deh, yang penting happy dan bisa melihat keindahan alam Pulau Nusa Penida yang bikin gue takjub karena gak nyangka begitu indahnya.

angel billabong nusa penida 3
Perjalanan dari Pantai Pasih Uug menuju Angels Billabong Nusa Penida Bali

Setelah perjalanan kurang lebih 1 jam dan melewati jalanan yang bukan aspal, jadi siap-siap terombang ambing di atas mobil ya gaes, maka pertama-tama kita akan sampai di obyek wisata Pantai Pasih Uug dan kemudian melanjutkan perjalanan ke lokasi Angels Billabong dengan berjalan kaki sekitar 300 meter, melintasi bukit dengan jalan setapak dan akhirnya sampai di area yang penuh dengan bebatuan karena lokasinya yang memang berada di tepi tebing di pinggir pantai. Jadi perjalanan jalan kaki ini lokasinya di tepi pantai ya gaes, bisa kedengaran bunyi deru ombak di kejauhan hingga akhirnya kita sampai di suatu tempat di mana bagian bawah dari lokasi ini nampak menyerupai sebuah kolam renang alami dengan kumpulan airnya yang berwarna hijau tosca, sangat berbeda dengan warna air di lautan yang letaknya bersebelahan dengan warna air lautnya biru langit. Hmmm…pemandangan yang unik, padahal sama-sama kumpulan air, tapi ya koq bisa beda gitu ya warna airnya, amazing, cantik !

angel billabong nusa penida bali 1
Angels Billabong Nusa Penida Bali

Nah kalo sudah liat kolam jernih, bening kaya gitu, adanya sih langsung pengen nyebur bro sis, tapi eit jangan keburu semangat ya, karena untuk dapat sampai ke airnya, maka masih ada perjuangan lanjutan, yaitu kudu menuruni tebing-tebing batunya dulu yang astaga naga batu-batunya tuh lumayan tajam-tajam boo ! ditambah lagi tebingnya yang lumayan curam, jadi memang dibutuhkan jiwa petualang untuk bisa berani turunnya. Kalo dilihat sekilas, gampang sih, wong cuma turun ini, bisa sambil duduk di batu-batu tebingnya trus turun deh pelan-pelan. Nah masalahnya, kalo udah turun, naiknya piye ? wkwkkw. Berhubung kelamaan bahas cara naik turunnya, guide gue dah bosen kali ya liat gue sibuk diskusi, akhirnya dia langsung turun dengan setengah berlarian dan tarrraaa tiba-tiba udah sampe di bawah aja wkwkkw, salut, lincah amat ! Berhubung gue lagi males berendam di siang bolong ini, jadinya gue foto-foto aja deh dari atas.

angel billabong nusa penida bali 2
It’s selfie time….

Oiya, untuk bisa berenang atau turun ke lokasi kolam alami ini, ada baiknya bertanya kepada guide atau penduduk sekitar ya gaes, karena pada kondisi tertentu, khususnya jika air lautnya pasang atau sedang berombak besar, maka kita gak akan boleh turun ke bawah karena beresiko terbawa ombak ke lautan lepasnya dan bisa juga terhempas ke tebing batunya yang sangat curam dan terjal. So, be carefull ya gaes, tetap utamakan keselamatan !

Konon, nama Angels Billabong ini berasal dari bahasa Inggris “Billabong” yang artinya “ujung dari sebuah sungai yang buntu”. Jadi kolam alami atau Angels Billabong ini merupakan sungai yang sebenarnya cabang-cabangnya banyak sekali dan beberapa diantaranya ada yang buntu, dan salah satunya kemudian bermuara ke lautan lepas ini dan membentuk cerukan menyerupai kolam dengan air yang sangat jernih, hingga akhirnya dikenal dengan nama Angels Billabong.

– Nusa Penida, Bali – Juni 2016 –

– My Trip My Happiness –

20 thoughts on “Angel’s Billabong, Surga Tersembunyi di Balik Bebatuan Pantai Nusa Penida Bali

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Time limit is exhausted. Please reload the CAPTCHA.